Foil Stamping Panas Biasa: Bahan Dekoratif Serbaguna

Foil stamping panas biasa banyak digunakan di bidang dekorasi permukaan, memberlakukan berbagai produk dengan penampilan yang indah dan tinggi.

Komposisi dan Struktur

Hot Stamping Foil adalah bahan film tipis, biasanya terdiri dari tiga lapisan. Lapisan terluar adalah lapisan pembawa limbah, yang terutama digunakan untuk mendukung foil selama proses stamping dan dilepas setelah stamping selesai. Lapisan tengah adalah lapisan dekoratif utama, yang dapat berupa lapisan aluminium logam, memberikan foil kilau logam, atau lapisan warna berpigmen, menyediakan berbagai pilihan warna. Lapisan terdalam adalah lapisan perekat, yang memainkan peran penting dalam mentransfer foil ke substrat. Saat dipanaskan dan ditekan, lapisan perekat meleleh, memungkinkan lapisan dekoratif terikat dengan kuat ke permukaan substrat.

Jenis dan warna

Ada beragam foil stamping panas biasa. Foil logam sangat umum, di antaranya foil emas dan perak adalah yang paling klasik. Mereka dapat menambah rasa kemewahan dan keanggunan pada produk, dan banyak digunakan dalam kemasan produk akhir, seperti kosmetik mewah dan anggur kelas tinggi. Selain itu, ada juga foil berwarna tembaga, yang dapat menghadirkan perasaan hangat dan retro.

Selain foil logam, ada juga foil pigmen non -logam. Foil -foil ini dapat memberikan lapisan matte atau mengkilap non -logam, dan warnanya sangat kaya, termasuk warna umum seperti merah, biru, hijau, hitam, dan putih, serta beberapa warna khusus - efek. Misalnya, beberapa foil berwarna fluorescent dapat membuat produk lebih banyak mata - menangkap dalam kondisi pencahayaan tertentu.

Skenario Aplikasi

Hot Stamping Foils memiliki berbagai skenario aplikasi. Dalam industri pengemasan, mereka sering digunakan untuk dekorasi kotak pengemasan produk, seperti logo, pola, dan teks pada pengemasan ponsel, parfum, dan perhiasan, yang dapat meningkatkan daya tarik dan daya tarik visual produk. Di industri percetakan, foil hot stamping digunakan untuk dekorasi buku, majalah, dan kartu ucapan. Judul dan pola yang dicap panas di sampul buku dapat membuat buku ini lebih menarik. Ini juga banyak digunakan dalam industri kulit dan tekstil. Misalnya, panas - mencap beberapa pola atau logo merek pada tas kulit dan pakaian dapat meningkatkan selera mode dan pengenalan merek mereka.

Proses Stamping

Proses stamping foil hot stamping relatif kompleks dan membutuhkan kontrol suhu, tekanan, dan waktu yang tepat. Pertama, foil stamping panas ditempatkan di permukaan substrat yang akan dicap, dan kemudian cap die (pelat) digunakan. Di bawah aksi panas dan tekanan, lapisan perekat dari foil stamping panas meleleh, dan lapisan dekoratif ditransfer ke substrat. Jika suhunya terlalu tinggi, lapisan dekoratif foil hot stamping dapat berubah warna atau rusak; Jika suhunya terlalu rendah, lapisan perekat tidak akan meleleh dengan baik, menghasilkan ikatan yang buruk. Demikian pula, tekanan dan waktu yang tidak pantas juga akan mempengaruhi efek stamping. Secara umum, waktu hot - stamping adalah sekitar 1 - 3 detik.

Lingkungan - Keramahan

Dalam hal perlindungan lingkungan, logam dalam foil hot stamping biasanya aluminium, yang merupakan elemen paling berlimpah di kerak bumi dan memiliki biokompatibilitas yang baik, ditoleransi dengan baik oleh tumbuhan dan hewan. Setelah proses stamping, tidak ada poliester yang tidak dapat didaur ulang yang ditransfer ke produk jadi, sehingga substrat tidak akan terkontaminasi. Namun, perlu dicatat bahwa foil stamping panas diproduksi pada lapisan poliester tipis, dan lapisan poliester ini adalah produk limbah, yang perlu dibuang dengan benar oleh printer foil ramah lingkungan untuk mengurangi polusi lingkungan.

Sebagai kesimpulan, foil stamping panas biasa, dengan beragam jenisnya, penampilan yang indah, dan berbagai aplikasi, memainkan peran penting di bidang dekorasi permukaan. Dengan pengembangan teknologi yang berkelanjutan, mereka akan terus ditingkatkan dan berinovasi, membawa efek dekoratif yang lebih indah dan unik ke berbagai produk.